Thursday, December 8, 2016

Cara MUDAH Ms. Word otomatis membacakan tulisan



Kita tidak perlu lagi mencopy-paste tulisan ke google translate untuk mendengarkan mesin membacakan tulisan kita. Ternyata, Ms. Office juga bisa membacakan tulisan kita secara otomatis looh!
Kini, kita bisa dengan mudah belajar listening Bahasa Inggris tanpa perlu online. Selain itu, kita juga bisa mendengarkan dokumen kita dibacakan dan kita bisa sambil melakukan pekerjaan lain.
Namun, program ini akan bekerja di Ms. Office 2010 ke atas.
Langsung saja, hal yang harus dilakukan adalah:
1.       Klik tanda panah ke bawah yang terletak di atas (terletak di sebelah icon repeat typing)

2.       Pilih More Commands

3.       Setelah muncul tampilan Word Options, pilih Speak yang ada di kotak sebelah kiri, kemudian klik tombol Add. Setelah itu, pilihan klik akan berpindah dari kotak kiri ke kanan. Klik OK.

4.       Selamat mencoba ^^.


Note: Jika posisi kursor ada di satu kata, maka Ms.Office hanya akan membaca kata saja. Jika ingin dibacakan banyak kata/kalimat, kita harus menseleksi/memblok kata-kata yang ingin dibacakan.

Source: blogs.technet.microsoft.com 


Saturday, July 2, 2016

Hak Prerogratif Presiden

Awalnya saya sering salah tulis menjadi hak perogratif :)

Hak prerogatif preseiden adalah hak yang melekat langsung hanya kepada presiden baik dalam kapasitas sebagai kepala Negara maupun kepala pemerintahan. Hak tersebut bersifat mutlak dan tidak dapat dimonopoli oleh Presiden. Pada saat mengeksekusi hak tersebut, Presiden tidak boleh diganggu dengan cara apapun. Meskipun dalam praktiknya, selalu saja ada berbagai upaya untuk mempengaruhi presiden dalam mengambil keputusan terkait hak prerogratifnya.

Dalam konteks Negara demokrasi tidak boleh ada pengambilan keputusan yang sama sekali nihil dari ruang diskursus public. Demikian pula halnya dengan pelaksanaan hak prerogratif presiden. Masukan dan diskusi public terkait pemilihan anggota cabinet dan Jaksa Agung, misalnya tentulah dimungkinkan.

Itulah sebabnya, waktu itu Presiden SBY dalam memilih anggota kabinetnya, baik KIB Pertama aupun KIB II, melakukannya dengan semacam fit and proper test di Cikeas. Walaupun akhirnya, bagaimanapun masukan dari berbagai sumber, hasil akhirnya, Presiden SBY sendri yang kemudian mengambil keputusan. Tentu saja tidak semua puas, namun itulah arti, makna dan konsekuensi pelasanaan hak prerogatif presiden.

Pembatasan kewenangan konstitusional presiden tersebut berbanding terbalik, berbeda seratus persen delapan puluh derajat, dengan kewenangan konstitusional presiden sebelum reformasi. Karena, pembatasan dan pengurangan  kewenangan kostitusional presiden itu memang respon langsung atas kewenangan kostitusional presiden sebelum reformasi yang dinilai terlalu besar dan tanpa control. Karenanya, dengan mudah dapat disimpulkan bahwa kewenangan konstitusional preseden era reformasi, setelah perubahan UUD 1945, jelas lebih kecil dan terbatas dibandingkan presiden sebelum refrmasi. Atau jika dipersonifikasikan, kewenangan konstitusional Presiden Habibie, Gus Dur, Megawati, dan utamanya Presiden SBY jauh lebih terbatas dibandingkan kewenangan konstitusional Presiden Soeharto.

Source: Indonesia Optimis Book.

Tuesday, June 21, 2016

JUNE 2016 - MASTER GRADUATION

15 June 2016, SIDANG.

Alhamdulillah, dapet nilai 95. Thank you for my supervisor and Prof. Yang and Prof. Dai.
Sidangnya bertiga, sama Daphne dan Sheena. Both of them are nice, friendly, and helpful.
Sebenarnya proses persiapan sidang ini tidak begitu lancar, karena serba ngedadak. Esti sidang tanggal 15 June 2016, tapi revisi ketemu prof baru tgl 13, dan itupun hanya melihat dari abstrak, kesimpulan, dan daftar pustaka saja. Well, karena beliau orang jenius, beliau cukup tahu overviewnya aja (logika penelitian), karena beliau percaya untuk hal-hal minor kayak masalah grammar atau teknik penulisan esti bisa ngatasin sendiri.

Sebenrnya ada banyak banget yang esti lakuin di thesis ini, dan sebenarnya masih bisa disempurnakan, masalahnya adalah rasa malas dan waktunya juga, waktunya kurang.

That is why, banyak revisi (disuruh ngebedain ketika central bank beli forex dan ketika central bank jual forex, bikin grup developing dan developed, dan regresinya perbaikin). Malsahnya, kalo aku bikin jadi per grup lagi, bakal jadi lebih kecil samplenya, dan hasil regresinya juga mungkin tetap tidak bagus. However, still have a lot of things to do. FIGHTING!!





16 June 2016.  
15.00 PERCOBAAN PERSIAPAN PRESS CONFERENCE DIKTI-NYUST


19.00 DINNER DGN CLASSMATES DAN TEACHERS.
Telat dataaangg.. miannee :((




17 June 2016.
11.00 PRESS CONFERENCE DIKTI-NYUST
Kesan-pesan buat NYUST, ini acara khusus buat 9 mahasiswa Dikti di NYUST yang graduated tahun ini. Semacam sharing dan maintain relationship Dikti-NYUST-ESIT TAIWAN.


14.00 REHEARSAL GRADUATION CEREMONY
Mba kharis jadi perwakilan international student jurusan Design, esti yang dari jurusan Finance.
Ahhh, deg-degan..
Bapak yang jadi pengatur acara ini keliatan galak bagnet dan temperamen, marah-marah mulu sama pembawa acaranya session pagi tiap mereka salah, Ya iyalah yah, pasti beliau tertekan juga, soalnya acara graduation session pagi akan dihadiri oleh wakil presiden Taiwan. Makanya gaboleh ada kesalahan sedikitpun, dan semuanya pasti tegang, tingkat pengamanannya pun bakal ketat. Dia bilang sebelum masuk aula, yang hadir akan diperiksa satu-persatu.
Ketika pindah ke yang session sore (esti upacara wisudanya sesi sore), dia ga temperamen lagi. See, karena ketika session sore wakil presidennya udah pulang.


19.00 FAREWELL INTERNATIONAL STUDENTS



18 June 2016
11.00 ACARA PERPISAHAN SAMA JUNIOR
Dikasih boneka doggy hugable dan kerajinan tangan dari Daphe dan Sheena. Uuuhhh, they are so sweet <3 .="" p="">Kata Chien, setelah acara dinner tanggal 16 June lalu, mereka pergi ke pub, tapi Daphne dan Sheena pulang lebih awal dari pub, karena mau bikin hadiah buat esti.
Mereka print photo, gunting, dan lem, dan bikin kartu ucapan gitu di papan kecil gitu. aahhh,, sedangkan aku gabawa apa-apa. Untungnya banyak yang jualan boneka dan bunga, jadi aku bisa ngasih mereka.


13.00 GRADUATION CEREMONY
Entahlah, tapi menurut esti graduation ceremonynya superrr.. <3 nbsp="" p="">Esti sama kharis duduk agak di depan, soalnya kami akan naik ke panggung. Beda dengan di Indo, di Taiwan gasemua mahasiswa maju ke panggung buat dipindahin tali topinya. (Topi?? gataulah itu pokonya mah intinya).









Di tempat duduk itu, berasa antusisas, karena mungkin berasa pertama kali esti duduk tanpa ada temen sekelas di samping. Dan ketika berlangsungnya acara, esti baru sadar kalo orang Taiwan ternyata bodor. Contohnya, selesai acara speech dan nyanyian "YOU RAISE ME UP" (lampu dimatiin dan kita pake senter hp sambil nyanyi sambil goyanging tangan dan hp), banyak yang terharu, termasuk gue yang bercucuran air mata walo tanpa mengeluarkan suara. Eeehh,, cowo" dibelakang malah ngeledekin sambil bilang: "Huuuk Huuk HUUkk Huukkk....."
Dan gue ngetawain mereka, ternyata mereka bisa bodor juga. :D

19.30 DINNER HOTPOT
Yess, every week, makan hotpot..
Sekarang giliran esti sama aulia yang treat anak-anak.



19 June 2016
21.00 Surprise for Jennifer.
Ini yang bikin aku ngerasa bersalah juga. Jejen ngasih esti kado ultah, tapi esti belum nyiapin kado ultah :((. Esti kira dia ultahnya July, ternyata June :(.. Dia juga gasuka kosmetik, dan sukanya tas, baju. Masalahnya, esti udah gapunya banyak waktu buat keluar kota, sedangkan kalo beli di Douliu mah, gabanyak pilihan dan pasti ketauan beli dimana :(


20 June 2016.
19.00 Dinner dengan Chien, Vincent, Hank, Daphne, etc..
It was so much fun. We had so much laughed at that night.


21 June 2016
Karena masih puasa dan efek ngerjain deadline thesis, ya gitu tidur teh abis subuh. Tapi hari ini esti tidur dari jam 2 pagi ampe jam3. terus, malah nonton drama korea "Beautiful Gong Shim" dari ep 1 ampe ep 12. Coba kalo ada ep 13 ampe ep.20 udah release, pasti gue sekarang masih nonton drama itu XX.
Temen-temen di Douliu, tang asalnya mau stay selama lebaran di Taiwan, ternyata mereka mau pergi ke Jepang. Iya, emang lebih murah sih ke Jepang, tapi esti kurang begitu tertarik ke Jepang.
Dulu esti mikir wah pengen lah ke Korea, tapi entahlah sekarang, berasa, pengen keluar negeri itu enaknya sama suami, sama anak..
Iya, pasti bakal beda nanti udah di Indo mah. pasti ada banyak prioritas lain, but I don't know.. Should I go or not. Dari sini ke Jepang murah, bolak balik kurang 1 juta rupiah. Dan, dari Jepang ke Korea itu gaperlu visa. Entahlah, kemarin conference di Taipei juga esti abis 4juta, belum lagi sekarang esti harus ngeluarin 4juta buat ganti iphone yg rusak, mana kemarin juga . XX.
Hal yg esti pengen adalah Disney. Tapi nanti mereka ke Jepang juga ke Universal, bukan Disney.
Esti g ngebet ke Jepang atau Korea, esti ngebetnya ke London, Turki, pengen ke daerah yg summer juga masih berawa agak dingin wind-nya :D.  Kalo Mekah mah pasti, da kewajiban.
Udah dapet nilai, udah wisuda, berasa udah selesai. Padahal sebenernya still have a lot of things to do. Mulai dari revisi, ke jurusan, persetujuan perpustakaan nasional, baru bisa print dan jilid thesis, minta ttd ke Kaohsiung, minta ttd ke KDEI di Taipei, baru setelah itu bisa minta Galaxy Tour buat booking-in tiket pulang ke Indo, lapor ke Dikti di Jakarta, baru setelah itu boleh pulang ke Bandung.
FIGHTING! (bilangnya sih fighting, tapi setelah posting ini, gue bakal langsung cuci muka, masak nasi, solat, trus tidur). 1.30am Good night. 

Saturday, March 19, 2016

19 Maret 2016, pasar malam Universitas, Toko kuning, dan POYA

Bangun tidur, gue langsung kaget.. Ternyata udah jam 6 sore o.o 
Langsung shalat, terus nunggu agak maleman, baru deh pergi ke pasar malem. 
Setelah 2 bulan winter holiday, kini pasar malam depan universitas kembali ramai dan padedet susah jalan.
Tentunya, seperti biasanya, tiap malem minggu gue beli cumi goreng di sini. (Makanan yang paling terjamin halal, Insha Allah). 
Cumi goreng ini direkomendasikan oleh Bapak-Bapak senior di Yuntech. Selain rasanya enak, makan ini juga tergolong aman buat kita yang Muslim. That's why, dari semenjak semester 1 ampe sekarang semester 4, makanan ini jadi snack favorit gue. Biasanya gue beli yang harganya 50 NTD (Rp 20,000). Namun, hari ini gue beli yang harganya 60 NTD (Rp 24,000), ukuranya agak lebih besar. 


Sekarang ini sudah musim spring. Udaranya masih dingin, dan sering hujan. Namun, malam ini udaranya terasa enak. Ga dingin, ga hangat. Jadi, gue memutuskan pergi ke daerah stasiun Yunlin.

Pertama, gue berkunjug ke toko kuning. Actually, gue gatau nama toko ini apa. Tapi, di setiap kota ada toko ini, dan orang Indo tau maksudnya toko kuning adalah toko ini.

Toko kuning ini kayak toko serba ada. Di lantai pertama, mereka menjual makan ringan, kosmetik dan sabun, jam tangan, dan kalkulator. Di lantai 2, mereka menjual perlengkapan kamera, perlengkapan komputer, DVD, dan komik. Di lantai 3, mereka menjual stationaries yang lengkap dan lucu-lucu.


Selanjutnya, gue menuju ke toko sebelahnya, toko tempat menjual kosmetik yang lengkap. Yupss!! POYA! Toko Poya ini tergolong lengkap menyediakan kosmetik drugstore, baik produk dalam negeri maupun import. 
Waktu semester satu, gue sama Endah ketika ke toko Poya ini,, woalaah kelabakaann. Gimana engga, di Bandung susah dan mahal buat dapetin produk import Korea dan Jepang. Biasnaya harus pesen ke OL-shop buat dapet barang langka kayak gitu, which is gue ga percaya sama Ol-shop. Karena, gue gabisa ngecek produknya. 
Tapi di sini, produk Korea, Jepang, melimpah ahhaha. Jadi aja kita banyak nyoba ini itu. 

Di gambar yang atas itu, gue lagi ngecek warna bedak compact-powder Silk Edition dari Bourjois. 
Produk Bourjois ini lagi booming di Indo. Setelah disurvey, harga produk Bourjois di Indo lebih mahal dibandingkan di sini.
Karena sedang ada diskon untuk semua produk Bourjois, minggu kemarin gue udah beli lipstik Bourjois paling laris Rouge Edition Velvet Nomor 07 Nude-ist. Hari ini kakak gue nitip lipstik yang sama, dan gue beli lipsitk Rouge Edition Velvet Nomor 09 Happy Nude Year buat temen gue di Indo. 
Rouge Edition Velvet Nomor 09 ini terlihat lebih muda warnanya dibanding yang nomor 07. 
Nomor 09 ini produk baru, dan kayaknya belum ada di Indo.



Dari bulan lalu, gue nyicil produk kosmetik buat oleh-oleh. Sisanya, produk kebutuhan gue aja.
POYA ini sering ngasih diskon giliran, tergantung musim. Makanya, kalo ada diskon produk yang yang gue belum pernah nyoba tapi unik, gue beli aja. Soalnya gue yakin orang rumah atau temen-temen pasti pengen nyoba yang produk-produk yang unik. (Biasanya, produk unik ini dijualnya di Online Shop).

Cumi Goreng                                          60 NTD = Rp   24,000                                                              
Octopus Tripod                                     149 NTD = Rp   59,600
Cable holder                                            39 NTD = Rp   15,600
Borjouis Lipstick(2)                              638 NTD = Rp 255,200
Compact Power Silk Edition Bourjois  493 NTD = Rp 197,200
Sabun tangan batangan                           10 NTD = Rp      4,000
Sendok bebek (buat message muka ^^)  25 NTD = Rp    10,000
Pengharum ruangan                                39 NTD = Rp    15,600
Total                                                   1,453 NTD = Rp  581,200


Sunday, March 13, 2016

IDN (Indonesian Diaspora Network) in 2015 in Jakarta

Last year, in August 2015, I joined IDN (Indonesian Diaspora Network) in Jakarta. It was so amazing >< ..




I was lucky because I had an opportunity to meet those gorgeous Indonesian Diaspora. All of them are success people and specialized in their own field.


The man in the middle of this photo is Pak Mohamad Al-Arief. When we took this photo together in 2015, he was the Chairman of Indonesian Diaspora Network (IDN), which was responsible globally. He works as Deputy Global Communications Adviser at the World Bank, Washington DC, US.
Not many conversations that we did, I just introduced myself to him. I watched him and I was mesmerized by how he set the IDN event last year in Jakarta and Bandung, how the way he communicates with the committees, how he greet the guests, and taking care of his wife and children while doing a tour in Bandung. He is a humble, religious, and wise person.

Wednesday, March 9, 2016

Tips penting! Cara mengecek tanggal kadaluarsa produk kosmetik

Seringkali tanggal kadaluarsa produk sudah terhapus atau tanggal kadaluarsa memang tidak tercetak dalam produkmu. Bagaimana cara mengetahui tanggal kadaluasanya?

1. Kita bisa mengeceknya secara on-line di http://checkcosmetic.net/ yaitu dengan mengetikkan kode produksi kosmetik tersebut. 
Brands yang sering kita lihat di Indonesia yang bisa kamu check di link http://checkcosmetic.net/ di antaranya: Bioderma, Bvlgari, Cartier, Christian Dior, Clean & Clear, Clinique, Covergirl, Dolce & Gabbana, Dove, Dunhill, Escada, Esprit, Estee Lauder, Fendi, Gap, Garner, Guess, Gucci, Head & Shoulders, Herbal Essences, Hermes, Hugo Boss, Inglot, Jimmy Choo, Kanebo, Kenzo, Kiehl's, Kose, L'Oreal, La Mer, Lacoste, Lancome, Lux, MAC, Make Up For Ever, Mary Kay, Maybelline, Michael Kors, NARS, NYX, Neutrogena, Olay, Oriflame, Pond's, Pantene, Rexona, Rejoice, SK-II, Sephora, Shu Uemura, Skinfood, Sleek MakeUP, St Ives, Sunsilk, The Face Shop, Tony Moly, TRESemme, Urban Decay, Victoria's Secret, Yves Saint Laurent, Zara.

Caranya:
 Lihat kode produksi produk kosmetik kamu, 
buka web  http://checkcosmetic.net/ ,  lalu ketikkan brand dan kodenya:

klik Calculate.

Hasil: Kosmetik yang aku test diproduksi pada 3 April 2014, dengan daya tahan penyimpanan 36 bulan, aku masih bisa menggunakan produk kosmetik ini dalam 13 bulan ke depan.

Brands yang ada di http://checkcosmetic.net/  lebih lengkapnya:
Adidas, Adolfo Dominguez, Aerin, Aesop, Agatha Ruiz de la Prada, Ahava, Alessandro Dell'Acqua, Alpha Hydrox, Alfred Sung, American Beauty, Amway, Angel Schlesser, Anna Lotan, Anna Sui, Annick Goutal, Antonio Banderas Fragrances, Aramis, Argital, Armand Basi, Artistry, Aquolina, Arnaud, Aura Cacia, Avalon Organics, Aussie, Aveda, Aveeno, Avon, Axe, Azzaro, Badgley Mischka, Banana Boat, Bare Escentuals, Bath & Body Works, Baldessarini, Balenciaga, Balmain, Beautycycle, Benefit Cosmetics, Beyonce, Bioderma, Biosilk, Biotherm, Bliss, Blumarine, Bob Mackie, Bobbi Brown, Bottega Veneta, Borghese, Boucheron, Bourjois, Brelil, Britney Spears, Bruno Banani, Brylcreem, Bumble and bumble, Burberry, Burt's bees, Bvlgari, CAC, Cacharel, Camay, Canmake, Carmex, Carolina Herrera, Caron, Cartier, Calvin Klein, Celine Dion, Cerruti, Cetaphil, Chanel, Cezanne, Charmzone, CHI, Chicco, Chloe, Chopard, Christian Dior, Christina, Christina Aguilera, Clairol Professional, Clarins, Clean & Clear, Clinique, Coach Fragrances, Coffret D'or, Collistar, Comme des Garcons, Coppertone, Cosme Decorte, Covergirl, Crabtree & Evelyn, Creed, Custo Barcelona, Cyclax, Davidoff, David Beckham, DDF, DHC, Darphin, Diesel, Dolce & Gabbana, Donald Trump Fragrances, Donna Karan, Dove, Dr.Ci:Labo, Dr.Hauschka, Dr.Jart+, Dunhill, e.l.f. (Eyes Lips Face), Elemis, Elite Models, Elizabeth Arden, Elizabeth Taylor, Emilio Pucci, Everyday Minerals, Escada, Esprit, Essence, Estee Lauder, Faconnable, Faith Hill, Fekkai, Fendi, Ferragamo, Fissan, Flirt!, Fresh, Fruit of the Earth, Gai Mattiolo, Gap, Garnier, Geoffrey Beene, Gianfranco Ferre, Giorgio Armani, Giorgio Beverly Hills, Giovanni Cosmetics, Givenchy, Gloria Vanderbilt, Goldwell, Good Skin, Guess, Gucci, Guerlain, Guinot, Guy Laroche, H2O+, Halle Berry, Halston, Head & Shoulders, Helena Rubinstein, Herbacin, Herbal Essences, Hermes, Hipitch, Hugo Boss, Impress, Inglot, Isabella Rossellini, IsaDora, Issey Miyake, It Cosmetics, Jacques Bogart, Jane Iredale, Jessica Simpson, Jason, Janssen Cosmeceutical, JC de Castelbajac, Jean Paul Gaultier, Jesus Del Pozo, Jil Sander, Jill Stuart, Jimmy Choo, Jo Malone, Joe Blasco, John Masters Organics, Joop!, Jovan, Juicy Couture, JUJU, Justin Bieber, Kanebo, Kaaral, Kenneth Cole, Kenzo, Kenzoki, Kerastase, Kiehl's, Kiton, Korff, Korres, Kose, L'Artisan Parfumeur, L'Oreal, La Colline, La Mer, La Prairie, La Roche-Posay, Lab Series, Lacoste, Lagerfeld, Lalique, Lancaster, Lancome, Lanvin, Laura Biagiotti, Laura Mercier, Lee Stafford, Lierac, Lime Crime, Lirene, Liz Claiborne, Lunasol, Lux, Lolita Lempicka, MAC, Macadamia, Make Up Factory, Make Up For Ever, Mandarina Duck, Mariah Carey, Marc Ecko, Marc Jacobs, Marni, Mary Cohr, Mary Kay, Masaki Matsushima, Matis, Matrix, Mavala, Max Factor, Maybelline, MD Formulations, Mentholatum, Michael Kors, Milbon, Missha, Missoni, Mizon, Molton Brown, Mont Blanc, Moschino, Murad, Narciso Rodriguez, NARS, NYX, NailTek, Naomi Campbell, Natori, Natural Instincts, Nautica, Neutrogena, Nice 'n Easy, Nicki Minaj, Nina Ricci, Nioxin, Nivea, Nu Skin, Nutrilite, Nuxe, Ojon, Olay, OPI, Oriflame, Origins, Orlane, Orofluido, Osiao, Paco Rabanne, Palmer's, Paloma Picasso, Pantene, Paris Hilton, Paul Mitchell, Paul Smith, Payot, Pert, Peter Thomas Roth, Philosophy, Phyto, Pierre Cardin, Pond's, Prada, Prescriptives, Puma, Pupa, Queen Helene, Queen Latifah, Radox, Ralph Lauren, Redken, Refectocil, Rejoice, REN, RevitaLash, Revlon, Rexona, Rihanna, Rimmel, Roberto Cavalli, Roberto Verino, RoC, Rochas, Rodan and Fields, Rossmann, S.T. Dupont, SK-II, Safeguard, Salerm, Sanoflore, Sans Soucis, Sarah Jessica Parker, Schwarzkopf, Sean John, Sebastian Professional, Sephora, Serge Lutens, Shakira, Shu Uemura, Simple, Sisley, Smashbox, Skin79, SkinCeuticals, Skinfood, Slava Zaitsev, Sleek MakeUP, Sofina, Sonia Rykiel, St Ives, St. Tropez, Stila, Styx, Sunsilk, Syoss, Talika, Taylor Swift, Ted Lapidus, Thalgo, The Face Shop, Thierry Mugler, Tigi, Tom Ford Beauty, Tom Tailor, Tommy Hilfiger, Tony Moly, Too Faced, Tory Burch, Tous, TRESemme, Trussardi, Ungaro, Urban Decay, Uriage, Usher, Valentino, Van Cleef & Arpels, Vaseline, Venus, Vera Wang, Vichy, Victoria's Secret, Victorio & Lucchino, Vidal Sassoon, Viktor & Rolf, Vivienne Westwood, Versace, VO5, Wella, Yves Rocher, Yves Saint Laurent, Zara.

2. Jika kode tanggal kadaluarsa dan kode produksinya sudah tidak terlihat, kamu bisa memperkirakannya kapan (tahun berapa) kamu membeli barang tersebut, yang mana masa kadularsa kosmetik adalah:
Moisturizer: 1 tahun
Sunscreen: 2 tahun
Body lotion: 2- tahun
Serum: 6-12 bulan
Cat kuku: 2 tahun
Bedak padat: 6 bulan
Bedak tabor: 2 tahun
Maskara: 3 – 6 bulan
Eye liner liquid dan gel :  3 bulan
Eye shadow cream: 6 bulan
Eye shadow powder: 2 tahun
Lipstik: 2 tahun
Concelear: 1 tahun
Foundation: 1 tahun

Kita patut curiga jika produk kosmetik yang kita miliki sudah melewati kadaluarsa, jika menunjukkan tanda berikut ini:
- baunya berubah
- teksturnya berubah
- bahannya terlihat terpisah
- kering dan berbau
- warna mulai berubah
- lipstik mulai berminyak atau menjadi kering, dan sulit diaplikasikan

Semoga bermanfaat ^^

Tuesday, March 8, 2016

History Revealed: Soeharto - Who is Suharto?

       Siapa yang tidak kenal dengan Jenderal Besar TNI H. M. Soeharto. Beliau adalah presiden Indonesia yang ke-2 (periode 1967-1998). Dalam masa order baru, Soeharto melakukan berbagai pembangunan infrastruktur dan ekonomi, yang masih bisa kita rasakan manfaatnya hingga saat ini.

       Kini, tahun 2015, dosen pembimbing saya di Taiwan bertanya: "Do you know Soeharto? I heard he did so many things to your country. I know it from the history book when I was a student. He is a very good president, isn't he?" 
That is what the Taiwan school say about Soeharto. Well, he is pretty famous. "If you ask me, I think he was not that good. He did nepotism when he was a president." 
       Then, I read a book in the library with title International Business An Asian Perspective (Hill et al., 2012). The book tells a little about Soeharto:
Di tahun 1996, ketika Jenderal Besar TNI H.M. Soeharto memiliki jabatan sebagai Presiden, majalah TIME menggambarkan beliau sebagai sosok seorang professional kantoran dengan rambut hitam keriting, mata coklat, dan wajah terbuka dan innocent.
30 tahun kemudian, majalah TIME tersebut melacak $9 billion uang Soeharto yang ada di akun bank Swiss.
"It was just a part of the huge wealth amassed by the former President and his family; a fortune that included a $4-million penthouse in Singapore and a $12 million masnion in an exclusive neighborhood of Los Angeles, as well as a fleet of planes including a Boeing 747-200 jumbo jet, a DC-10, and a Boeing 737.
Suharto began his political career on a strong anticommunist platform, cleansing the nation of all traces of the previous Partai Komunis Indonesia (PKI), and ushering in a new era of development and prosperity. For many years, Indonesia was a paradigm of industrialization. Suharto centralized power and authority in the military but wielded that power to allow the privatization of Indonesia's valuable natural resources. Suharto also modified labor laws, making the investment in Indonesia much more attractive to multinationals. From 1980 to the mid-1990s, Indonesia's GDP rose at rate of about 6.5 percent per year.
However, the same tightly-controlled and well-net-worked systems that allowed Suharto to transform Indonesia was also the basis of a system of patronage, kickbacks, and corruption. Companies involved as agents, distributors, and importers int he overall business environment tended to be owned by family members and close friends, These businesses were often granted preferential contracts, some even holding monopolies on the distribution of major products such as petrochemicals. Indonesia's privatized natural resources, including real estate, became concentrated in the hands of Suharto's family and some of his close allies. Banks lent these family-owned ventures at ridiculously low interest rates, and would often forgo repayment.
The same regime that had brought about rapid economic development was now laying the foundation of deep-rooted corruption and patronage, so much so that it became a way of doing business in Indonesia. The World Bank once estimated that as much as 30 percent of Indonesia's development budget was lost -over a period of two decades- through widespread corruption throughout its civil service. Suharto himself was dubbed one of the most corrupted leaders in the worlds, with Transparency International estimating his personal plunder at anything between $15 billion to $35 billion.
The later part of Suharto's rule was also filled with accusations of human rights violations and other crimes arising from a 24-year occupation of East Timor by Indonesian forces.
Finally, after nearly 32 years in power, Suharto was forced to step down in 1998. The reason: the Asian Financial Crisis of 1997 left more than half of Indonesia's population below the poverty line. The growth of Indoensia's Gross Domestic Product tell to indicate regression, with the rate at about -13 percent."
The history revealed. 




Possessed iPhone 6 and How to Fix It?

Since two days ago, my iPhone 6 was getting weird. It couldn't work well. At the first day, it was frozen. When I tried to switch the screen, it didn't work. However, I didn't care much and just waited for like ten minutes, then my iPhone works normally. On the second day, it started possessed again. Sometimes when I was typing, it typed what I didn't type. Well, it was just "sometimes". When I was trying to sleep, shockingly my iPhone downloaded and played a game by itself. 
Today, my iPhone getting crazier. It is kinda frustrated to deal with this possessed iPhone. It tapped randomly, typed by itself, opened application randomly, and played youtube and move it to the other youtube channel. Even, I was struggling to turn my iPhone off. --" 
I have tried many things to fix it:
1. Reset my iPhone. I pressed the power and home button. Then, I waited until the Apple logo appears. After it went on booting, it remained moving randomly. Apparently, resetting didn't work for my iPhone.
2. I tapped setting, chose General -> Reset -> Reset All Settings. Poorly, my phone getting possessed harder.
3. I did a hard reset: General -> Reset -> Erase All Content and Settings. (If you have data you want to keep, you have to back up the data by using your iTunes or iCloud account first). Unfortunately, this thing didn't help my phone. (I competed with my iPhone brutally when I had to choose the language, the region where I live, Apple ID and my password.)
4. I tried to turn my iPhone off. After that, I took a hair dryer and blew my iPhone up and down (for five minutes). Then, place my iPhone in front of a mini fan. 
After 10 minutes, I turned my iPhone. Apparently, this way made my iPhone being more tamed. Then, I realize maybe my iPhone 6 is freezing. :(
I turned it off, took a hairdryer and blew my iPhone again, longer. Then, I placed it inside the blanket. After a half of hour, I turned my iPhone on, then wallaaaaa apparently this step works on my iPhone. :D 
(Even though after I turned my iPhone on, it looks tapped randomly just for twice, well it can be said my iPhone is getting better). 

I am not sure the reason why my iPhone getting possessed, but it might be because of the extreme weather. A week ago, the snowfall fell into my iPhone. A couple days ago, some teardrops dropped onto my iPhone. I live in Taiwan which is now is winter season, and there is no heater in my apartment. I think it is not only because of the cold but also the humidity. It is so humid in here. Every night, I saw my iPhone has dew on top of its screen, and my iPhone was very cold if I hold it. (Poor iPhone, maybe it feels cold and lonely :p).
I think if it is summer, your iPhone getting hot and has same problems with mine, you just need to cover it in order to protect it from the extreme weather.

EDIT: MY PHONE HAS BEEN FIXED. THE PROBLEM WAS ON ITS "IC".

Friday, February 19, 2016

Mendengarkan musik itu haram?

Apakah mendengarkan musik itu haram?


"Listening to music is haram." I have heard this sentence, but I am not sure when was the first time I heard it. Well, I didn't trust that sentence, because I see that more and more Moslem sings religious songs. 
Then, last month, I saw a video on facebook. There was a cute toddler who asked by her guru (that video is to show how good she is in memorizing Islam rules). One answer that really make my jaw drop is when the teacher ask: "Listening to music?" toddler: "Haram."

After that, I just trying to find the other references on google. However, it was not fulfilled my curiosity. I felt restless (gelisah).

Two weeks after that, I asked my guru. She said: mmm, menjauhi dari mendengar musik untuk di jaman sekarang itu sulit. Dimana-mana kita mendengar musik, di supermarket, di manapun, sulit ya. Tergantung dari alat musik yang dipakai. Jika alat musiknya ditabuh, itu boleh. Nabi tidak melarangnya. Kalau sekarang, udah banyak kan yah alat musik seperti dipetik, dll. 
Tidak boleh mendengarkan musik mungkin dikarenakan repetisi dan masuk ke memori kita, teringat-ingat ketika kita melakukan aktivitas di kehidupan kita.

Tuesday, February 9, 2016

Review: SK-II Facial Treatment Essence and Facial Treatment Clear Lotion NOT RECOMMENDED

Hi, everyone.

As you can see in the title, I want to review SK 2 products. I bought these two SK-II products in Trans Studio Mall- Bandung- Indonesia with price Rp 700,000 at the end of 2014. They gave me a package (include: one bottle of facial treatment essence (75 ml), one bottle of facial treatment clear lotion (30 ml), and a sheet of SK-II face mask.

When I was buying this product, I had an acne prone skin. I had two big pimples on my cheek. The SK-II seller said it can help me to cure the acnes.
However, after three months, my acne was still there. I mean, the first acne has disappeared, then there was a child of acne appeared near the place where her mama died, then the child of acne disappeared, then the grandson appeared, and so on.
They said it will brighten my skin. However, I didn't feel it works for me.

What I like:
+ The face mask is the best ever.

What I dislike:
- I do not see or feel any different when I use these products.
- Not recommended for OILY SKIN
- The smell of FTE (smells like yeast)

Will I repurchase it:
No.

Thank you guys for reading  :)

Review: Vaseline Pure Petroleum Jelly

Halo, everyone..

Well today, I want to review Vaseline pure petroleum jelly product.


I just already know this product when I am in Taiwan because usually they just sell it online if you want to buy it in Indonesia. 
Actually, I have an oily skin. However, I will have a dry skin during winter. Then, I found this product. (haha, I am kinda late, right :p )
During winter, I apply vaseline on my elbows, knees and some parts of my face (cheek and the area close to my nose).
For everyday use, I use vaseline every night, to clean the lipstick on my lips. It's simple. I just take a little of it, dub it on my lips, and then I do a little massage with a circular motion. After one minute I massage my lips, I will take a sheet of cotton and wipe the excess vaseline on my lips.

This vaseline product can be used in some different ways: https://www.pinterest.com/pin/262968065715603677/

Monday, February 8, 2016

Musim Salju di Taiwan 2016

Saljuu di Taiwaann,, yeaayy!!
Taiwan emang punya 4 musim. However, kalo kita pengen melihat salju, kita harus pergi ke gunung Hehuanshan. Salju cuma bisa dilihat di gunung ini.
Namun, gilanya, January 2016 ini jadi rekor buat Taiwan. Untuk pertama kalinya, salju turun di beberapa wilayah di Taiwan, bukan cuma di Hehuanshan saja. Tanggal 23 Januari jadi hari dengan suhu paling dingin di Taiwan, sejak 40 tahun yang lalu.
Ternyata, dinginnya udara bawaan dari China ini merenggut nyawa hampir 100 orang di Taiwan. Buat kita para siswa atau pekerja yang tinggal di kosan atau asrama, itu ga ada yang namanya penghangat ruangan. Winter ya winter aja, harus tahan aja, paling pake jaket tebel atau hand warmer.
Di tangggal 23 Januari itu, gue kebetulan udah ga tinggal di asrama. Gue tinggal di kosan, daaann jendelanya boloong :(. Penjaga kosannya belum bisa ngebenerin, jadi aja gue tempel pake kardus. Kebayang kan, betapa dinginnya 4 derajat celcius dengan kondisi jendela bolong yang cuma . ditempelin kardus :((. Keszeell -_- ,, akhirnya semaleman gue duduk depan kompor (berasa depan api unggun).

Walau wilayah gue ga kebagian salju, untungnya sebelum tanggal 23 Januari, gue udah pergi ke Hehuanshan buat ngenikmatin salju. Kalo gue ke Hehuanshan tanggal 23 Januari, udahlah mati gue ditiup badai salju :(.




Wednesday, January 27, 2016

Menyusun Skripsi / Thesis Secepat Mungkin



Untuk bisa menyusun penelitian secepat mungkin, kamu harus keras terhadap diri sendiri. Bikin jadwal penelitian, dan tentunya kamu harus patuh dengan jadwal dan deadline yang telah kamu susun. Ada sebuah buku dengan judul "30 hari menyusun skripsi", yang mana dalam pocket book tersebut menjelaskan tips-tips menyusun skripsi dan termasuk tips membuat rencana jadwal penyusunan skripsi:
    a. Menyusun proposal skripsi dan seminar (+/- 7 hari)
    b. Memperbaiki Bab I + Menulis Bab II dan Bab III (8 hari)
    c. Menulis Bab IV dan Bab V (10 hari)
    d. Konsultasi + ujian + revisi (5 hari)
Total: Dalam (1 bulan) kamu sudah bisa merampungkan penelitian kamu, *dengan catatan: kamu memang sudah mengetahui dengan pasti rencana penelitian kamu, dan pembimbing telah setuju dengan rencana penelitian kamu.

Ketika S1, buku dan jadwal tersebut menjadi pemotivasi saya untuk merampungkan skripsi dengan secepat mungkin. Walaupun, pada kenyataannya melenceng beberapa minggu dikarenakan butuhnya waktu yang lebih untuk mengumpulkan data.
"Bagi saya, ketika mengambil S1, yang tersulit adalah mencari topik penelitian, konsultasi dengan pebimbing (saya memilih untuk berkonsultasi dengan dosen penguji, karena dospem sama kurang paham dengan yg saya teliti), dan mengumpulkan data (data kualitatif yang bikin capek fisik bolak balik wawancara kemana-mana dan merogoh gocek lebih untuk keperluan transportasi, print kuesioner, dan souvenir)."
"Ternyata, ketika mengambil S2, ternyata sama saja hahahah. Part yang tersulit adalah mencari topik penelitian. Bayangkan, topik saya diubah seminggu sebelum sidang proposal, karena ternyata dospem tidak setuju. Padahal sejak berbulan-bulan yang lalu, beliau telah menyetujui judul saya. Yups, kita memang harus syelalu berjaga-jaga (harus ada topik penelitian cadangan). Selain itu, kesulitan dalam berkonsultasi dengan dospem. Dospem saya orangnya ngebebasin, justru itu yang membuat saya jadi merasa harus melangkah sendiri dan bikin jadwal penelitian sendiri. Yang ketiga, kesulitan dalam pengumpulan data kuantitatif; data yang saya pakai berasal dari Datastream sehingga berbayar. Untunglah Universitas tempat saya study memiliki subscribe ke Datastream, namun itu yang membuat saya harus bolak balik ke lab untuk mengambil data."

Saran:
* Untuk teman-teman yang membutuhkan data kuantitatif, akan lebih baik jika kamu tanyakan ke pihak Universitas, apakah mereka berlangganan database yang kamu perlukan. Kamu juga bisa menelepon customer service dari pihak yang menyediakan database yang kamu butuhkan. Misalnya, kamu membutuhkan data dari Factiva. Kamu bisa menelepon mereka (Factiva-DowJones) untuk menanyakan prosedur atau sekedar meminta saran. It was fun :D hhaha.
* Ketika kamu telah menyelesaikan sebuah tahap, langsung buatlah perjanjian meeting dengan dospem. Sampaikan apa yang ada di penelitian kamu dengan singkat, padat dan jelas.
* Usahakan dospem mengoreksi pekerjaanmu di depan kamu, agar kamu tidak menunggu lebih banyak waktu untuk mendapatkan hasil koreksi.
* Jika kamu membutuhkan program SPSS / Eviews / STATA, dan may be you have no idea at all what's that program is, I suggest you to buy the manual book. Gocek yang kamu keluarkan tidak akan lebih dari Rp 100ribu, namun kamu bisa paham dan dapat menggunakan program dengan efektif.
* Minta tolong teman yang sudah atau sedang mengerjakan penelitian yang hampir serupa dengan penelitianmu.
* Jika kamu mumet, kerjakanlah penelitian kamu di tempat yang baru. Misalnya: perpustakaan nasional, cafe, restaurant, 7eleven, family mart, lawson, taman kampus, dll.
* Desain kamar kamu senyaman mungkin agar kamu kondusif untuk belajar. *Untuk aku pribadi, aku lebih suka kamar yang rapi, tapi semua buku-buku yang relevan dan kertas tergeletak terbuka mengelilingi badan dan laptop utnuk memudahkan dalam mencarinya ketika dibutuhkan :)
* Gausah sok-sok'an begadang. Mending iya kalo begadang ngerjain penelitian :). Kalo begadang ujung"nya malah chat atau buka youtube, ya percuma :p.
* Tidurlah yang cukup. Otak kita butuh tidur untuk menghasilkan ide yang cemerlang :)
* Matiin handphone ketika berniat fokus menyusun penelitian. "Hal ini memang sulit bagi diri saya pribadi apalagi sekarang ini gatel banget pengen check medsos mulu rasanya, dan setiap sekali buka medsos pasti jadi sejam-dua jam-tiga jam :(, padahal membuka Ms.Word penelitian belum juga 5 menit :/"
* Cari hal yang akan memotivasi kamu utnuk mengerjakan penelitian. Masing-masing individu terntunya berbeda. Bagi saya, mendengar progress penelitian teman akan menjadi motivasi bagi saya untuk mengerjakan penelitian.
* Hal yang paling penting adalah berdoa kepada Allah dan minta doa dari orang tua agar dimudahkan dan dilancarkan penelitiannya.

Yang sedang bergelut dengan penelitian, ayo semangat, semoga lulus semester ini, Amiiiin

Thursday, January 14, 2016

7 Cara Memperkenalkan Budaya Indonesia di Luar Negeri

Biasanya, di setiap Universitas ada acara International students week.
Which is in that week, International students will introduce the culture of their own countries.

Hal apa aja sih tentang Indonesia yang bisa kita tampilkan supaya bikin penonton (local and the other international students) get interested?
Berikut ini hal-hal yang saya dan temen-temen di NYUST tampilkan di acara International week akhir tahun 2015 lalu: (Sebenernya acaranya sederhana, karena keterbatasan alat dan fasilitas yang kita punya dan dapat. Tapi, semoga bisa membantu dalam memberikan kalian inspirasi)

1. Tarian. 
Tari Saman sebenarnya tergolong mainstream sebagai untuk perform depan khayalak di luar negeri. However, tarian ini menunjukkan sifat kekompakan kita sebagai warga Indonesia. Lagi pula, kita bisa belajar tarian ini lewat youtube. Kalo kalian ga punya kostum tari, bisa minjem ke Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di negara tempat kamu study atau mungkin bisa juga minjem ke kantor kedutaan Indonesia di negara tersebut. Untuk di Taiwan, karena Indonesia dan Taiwan tidak memiliki hubungan diplomatik, maka tidak ada kantor kedutaan Indonesia. Oleh karena itu, kita minjem ke kantor KDEI (Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia).



2. Musik dan nyanyian.
Bisa nyanyi lagu kebangsaan yang nyambung ke lagu dengan local languange kita (Sunda, Jawa, Papua, etc). Lebih baik yang beat nya enak. Akan lebih bagus kalau kamu bisa nge-mix lagu Indonesia yang liriknya diganti dengan bahasa local language mereka. Misalnya: lagu Sempurna versi Chinese. Jadi, setengah lirik pertama bahasa Indonesia, setelah itu Chinese.

3. Makanan.
Of course ini penting banget untuk diperkenalkan ke local people.  :). I don't know about you guys, but what I see is "mostly, western people lebih nerima makanan pedas dibanding chinese and taiwanese people". Kalo untuk orang Jerman dan Belanda, apa aja masuk. Makanan paling enak buat teman-teman local and international dari yang paling enak ke yang biasa aja: SATE, NASI KUNING, mie goreng, rendang, gorengan, ayam balado, kerupuk, kari ayam, teh tarik, dll.

4. Pake batik.
Ajak dan pinjemin sahabat international atau local students buat pake batik di acara tersebut (sebagai ajang promosi batik).

5. Photo booth kostum tradisional + alat musik Indo / wayang
Di stand booth ini peserta bisa mencoba baju tradisional Indo, misalnya kostum tari merak. Jangan lupa, boothnya dihias dengan batik dan aksesoris lain seperti wayang dan alat musik Indo (pokonya yang berbau tradisi Indo).

6. Hijab tutorial
I don't know how about you guys, but my Taiwanese and Chinese friends in here are really curious about hijab. Most of them wanna try hijab, because they think it's beautiful. Nice to here that :p

7. Presentation
Mostly, it's about the geography, ethnic, a little bit telling about history, culture, economy, and how to be an expatriate in Indonesia. At the end of the presentation, it would be better if you play a video to show them how wonderful Indonesia is. https://www.youtube.com/user/TheIndonesiaTravel

Berhubung NYUST bukan terletak di kota besar dan pelajar Indonya masih sedikit, maka fasilitas yang kami punya pun tergolong sederhana. Namun, antusiasme penonton paling membludak di acara perkenalan Indonesia, jika dibandingkan dengan acara perkenalan budaya negara lainnya. Berikut ini adalah video acara Indonesian day di NYUST-Taiwan tahun 2015:
Berikut ini adalah video acara Indonesian day di NYUST-Taiwan, taken by my senior: 


Do you have any ideas how to introduce Indonesia?


Shalat Idul Adha di Taiwan

Tahun 2014, untuk pertama kalinya saya melaksanakan shalat Idul Adha di Taiwan. Tepatnya, di kota Douliu (kota tempat saya mealnjutkan studi).
I was kinda shocked because the condition was not so comfortable for me to pray in that place. What kinda place? Check this video below :) (this video was taken by my senior, and he gave it to Net Tv in Indonesia).
Sorry, this video was so late. I believe, one day I will miss this situation very much :)
(this video is the first vlog in Taiwan for me to show on TV)

Then, shalat Idul Adha kedua kalinya yakni di tahun 2015, saya dan teman-teman pergi ke kota Taichung. Di kota ini terdapat lebih banyak umat muslim jika dibandingkan dengan di kota saya study (Douliu), dan di kota Taichung ini juga ada masjidnya looh. :D




Wednesday, January 6, 2016

Barang yang harus dibawa jika ingin kuliah di luar negeri


Mau wisata ke Taiwan?
Mau kuliah di Taiwan? Hmmpph.. pendidikan di Taiwan jelas lebih baik, mereka juga memberikan service yang lebih ke International students. :) dan lagii... negara yang terkenal dengan semikoduktor ini terkenal juga dengan tenaga pendidiknya yang udah ngeluarin berbagai paper top quality in the world. So, ayo datang ke Taiwan, belajarlah kepada ahlinya :)

Apa aja sih barang yang harus dipersiapkan sebelum pergi ke Taiwan?
>> Kamu harus pertimbangin dulu, lokasi yang kamu tuju itu di kota apa, kapan, dan sedang musim apa. Semester akademik pertama (September) dan kedatangan mahasiswa Internasionaldi Taiwan ini bertepatan dengan musim gugur. Jadi, pake jeans, kaos, jaket ringan juga udah cukup (kecuali buat di pesawat). However, kalo kamu datang di semester akademik kedua (tengah Februari) masih musim dingin jadi lebih baik bawa sweater hangat, kaos lengan panjang, dan jaket.
Jaketnya gausah alay kaya buat ngehadepin salju sih (pengalaman, jangan ngeberat"in diri sendiri pas di bandara dengan membawa jaket winter, soalnya ternyata Taiwan ga sedingin itu, ga da salju disini :/)
>> Bawa batik (Please, kamu International student dari Indonesia, harus bawa ini, yaa minimal 1 bolero batik).
>> Sepatu resmi (di Taiwan sepatu high heelsnya lebih mahal dibanding di Indo)
>> Adaptor listrik. Bawa aja yang universal. Disini Taiwan juga banyak kok yang jual, gausah bawa banyak-banyak. Toh, mungkin kamu gakan bawa banyak barang elektronik kan? Inget looh, elektronik di Taiwan lebih murah :), beli produk apple juga bisa dapet student discount.  :) Apalagi beli produk secondhand di facebook dari beberapa situs fb yang emang recommended, harga murah-barang bagus-masih ada garansi-bayar cod. :)
>> Bawa souvenir khas Indonesia. Bawa wayang, angklung, baju batik buat dosen (jaga" kalo nanti udah dapet thesis advisor). Bawa beberapa makanan kecil, untuk memperkenalkan snack Indonesia ke temen-temen kamu.
>> Bawa bekel makanan tahan lama (abon, telor asin, tempe mustofa, kentang kering, yaa semacam kaya gitulah). Kamu 2-3 hari ga terbiasa dengan makanan Taiwan, penyesuaian aja dulu, sambil cari-cari tempat makan yang enak. Karena saya Muslim, jadi saya keliling cari tempat makan vegetarian yang pas di lidah. :)
>> Fotokopi semua dokumen penting: paspor, visa, tiket penerbangan, dokumen asuransi, kartu kredit, kartu ATM, LOA. Pastiin juga kamu punya fotokopinya di rumah.
>> Bawa cukup uang tunai. Pertama kali saya datang ke Taiwan, saya tukarkan 800 USD ke NTD di bandara Taoyuan, Taiwan. Harga tukar terbaik bisa didapatkan di bandara saat kedatangan.
>> Bawa obat pribadi
>> Bawa suplemen/ vitamin pribadi. Taiwan ga ngebolehin kita bawa lebih dari 1,200 butir suplemen. Sewaktu saya mau beli ke amazon.com pun ternyata Taiwan tidak mengijinkan pembelian suplemen Amerika. Entahlah, jadi bingung:/ soalnya nyari di beberapa toko, suplemen yang saya inginkan ini tidak tersedia.
>> Bawa kosmetik pribadi.
>> Bawa makanan instan? Emm.. sebenernya tidak perlu, karena di setiap kota di Taiwan, ada toko Index yang menjual makanan dan kosmetik Indonesia. Pokonya, di setiap kota ada stasiun kereta apai, nah toko Index dan beberapa restoran Indonesia biasanya ada di dekat stasiun. Di toko Index ada bumbu Indofood, bumbu sinti, gorengan kacang, tic tac, biscuit, blue band, mie instan sedaap, mie instan indofood, kopiko, kopi torabika, susu bear brand, kopi kapal api, nestea, kacang garuda, ah banyak lah pokonya :). Untuk tempat makan Indo, ada di dekat stasiun juga, makan makanan Indonesia biasanya 100ntd-120ntd (sekitar 60 ribu).
>> Kalo kamu gabisa minta tolong temen di Taiwan untuk beliin kamu SIMcard, kamu bisa beli SIMcard di bandara. Make sure ketika kamu tiba di Taiwan itu masih office hours.
>> Ajarin keluarga kamu yang belum bisa pake skype atau media sosial lainnya. Cek provider yang bagus sinyalnya di rumah mereka. Supaya, nanti ketika kamu homesick, kamu bisa video call bareng mereka. :)
>> Ini yang paling penting nih. Pastikan e-banking kamu berfungsi dengan baik. Yang belum punya e-banking, harus cepetan diurus ke bank kamu. Dan jangan sampe ilangin token atau lupa password yah gaes :)
>> Bawa buku favorit dan buku yang kamu rasa bakal berguna banget buat kuliah. Misalnya, aku bawa buku Eviews, somehow ketika belajar otodidak, buku petunjuk untuk praktek dengan bahasa Indo lebih mudah dimengerti :3. Di sini gada buku prakteknya, cuma teorinya aja (gada buku praktek dalam bahasa Inggris). Nyari di google pun tetep aja baca buku lebih mudah dipahami karena lebih detail dan lengkap.

I think that's all that you really really need to know :)

Persyaratan membuat visa Taiwan untuk kuliah S1 S2 S3


Udah dapet LOA dari Universitas di Taiwan? Cuuss gaesss ke Taiwan!! Eits, sebelum booking tiket, visanya harus siap dulu. Jangan sampai udah hari-H, ternyata visa masih belum bisa keluar :(.


Ini nih yang harus dilakukan supaya dapet visa Taiwan:

a. Medical Check Up di Rumah Sakit yang ditentukan oleh TETO. 
Pertama, print dulu form medical check-up: http://www.roc-taiwan.org/public/Data/231516445471.doc 
Lalu datang ke salah satu RS dari 28 RS yang ada di list ini http://www.roc-taiwan.org/public/Data/2122716212871.doc
Kalo saya dan teman-teman saya karena tinggal di Depok, sehingga kami memilih An-Nur Medical Centre di Jl. KH. Abdullah Syafei No. 12 Tebet, Jakarta Selatan. Dari stasiun Tebet, belok kiri, lurus aja terus, ga jauh kok dari stasiun.
Nanti diambil darah, air pipis, dan maaf hasil buang air besar juga, terakhir nanti dikasih vaksin. (Karena kliniknya sudah mau tutup dan teman saya masih belum bisa buang air besar, maka botol kosongnya disuruh dibawa ke rumah :), besoknya dia kembali ke klinik)

b. Legalisir dokumen Ijazah (bhs inggris atau china), transkip nilai (bhs inggris atau china), hasil med-check. (Waktu itu saya legalisirnya di Kemenhukam Jakarta. Datang aja masuk ke sana, lalu duduk. Nanti ada Bapak" yang nyamperin lalu menawarkan bantuan untuk melegalisir. Gamau ribet ya mending pake Bapak itu aja lah yah :) toh dia juga notaris). Lebih baik barengan sama temen yang banyak, mungkin nanti bisa lebih murah.


Dokumen yang dibawa ini harus lengkap yang gaess :) , jangan ada yang kurang, ribet kalo bolak-balik. Ngantrinya juga lama lagi :/ apalagi jika banyak BMI yang mau ke Taiwan.


LANGKAH PERMOHONAN VISA TAIWAN UNTUK KULIAH:

1). Isi formulir https://visawebapp.boca.gov.tw/BOCA_MRVWeb/subroot/MRVWeb0_form.jsp print, isi lengkap, tanda tangan, dan lampirkan pasfoto 4X6 cm (berwarna dan background putih) 2 lembar. Jika ada dokumen yang lupa di fotokopi, bisa di fotokopi dan nge-print photo yang sesuai ukuran yg diminta TETO di lantai UG (maaf lupa, pokonya di lantai bawah).
2. Pasport (masih bisa berlaku minimal 12 bulan)
3. Letter of Acceptance (LOA) dari Univ di Taiwan (asli dan fotokopi)
4. Ijazah dan transkip nilai yang telah dilegalisir (asli dan fotokopi).
5. Hasil Medical Check Up di Rumah Sakit yang ditentukan dan dilegalisir (asli dan fotokopi).
6. Fotokopi Kartu Keluarga
7. Fotokopi Rekening Tabungan
8. Biaya Resident Rp 607.000


Untuk mengajukan visa, kita harus datang ke TETO Taiwan, yaitu di Lantai 12, Bank Arta Graha.

Alamat TETO:
Taipei Economic and Trade Office Jakarta, Indonesia (TETO) 
Address: Gedung Artha Graha, Lt. 12
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 
Jakarta 12190, Indonesia

Biasanya, prosesnya 3 hari kerja. Jam kerja aplikasi visa: 08.30 - 11.30 dan untuk pengambilan visa 13.30 - 16.00. Begitu pertama kali datang, seperti biasa tinggalkan kartu ID di satpam, lalu naik ke lantai 12.

Source: http://www.roc-taiwan.org/ID/ct.asp?xItem=352484&ctNode=9324&mp=292